Mengajak dan membiasakan masyarakat berperilaku hidup bersih-sehat, tentu bukan perkara mudah. Namun ini perlu terus dilakukan secara periodik, mengingat pencemaran air dan penanganan sanitasi yang kurang baik dapat mengancam kelangsungan hidup masyarakat itu sendiri. Mungkin beberapa solusi dibawah ini perlu dilakukan demi menjadikan kualitas sanitasi di masyarakat bisa menjadi lebih baik. Diantaranya:
 1.    Merubah perilaku publik agar peduli dan memahami pentingnya kualitas sanitasi
2.    Membangun kembali kebiasaan cuci tangan pakai sabun sebagai kewajiban sehari-hari
3.    Menghimbau untuk menjalankan lagi kebiasaan buang sampah pada tempat sampah
4.    Menstimulan tiada henti agar tumbuh niat membiasakan BAB di jamban/WC yang septic
 Kegiatan tersebut, sekilas bisa jadi hanyalah sebuah pilihan. Namun demi menjadikan derajat kesehatan publik agar lebih baik dan bisa menikmati lingkungan berkualitas, maka diperlukan gerakan dari diri setiap individu untuk memulai dengan melakukan hal-hal yang sederhana; ikhlas tanpa pamrih dan menjadikan semua aktivitas itu sebagai ibadah. Tujuannya terciptanya perilaku hidup bersih dan sehat.
Perilaku hidup-sehat, sekali lagi tidak bisa dilepaskan dari peran setiap individu sebagai anggota keluarga dan masyarakat. Mereka memiliki tanggungjawab besar untuk menciptakan dan menjaga kualitas lingkungan di sekitarnya; termasuk sanitasi agar tetap berfungsi dengan baik. Semua itu akan semakin berkembang dan merakyat, jika bila setiap indivu orang memiliki kepedulian memperkuat jaringan bagi berkembangnya kegiatan pemberdayaan masyarakat dan terbentuknya komitmen mau merubah perilaku, BAB di Jamban Sehat. Apalagi saat ini telah bergulir program jamban sehat yang disinegerikan dengan kegiatan swadaya masyarakat atau bergotong royong membangun jamban sehat. Bahkan ada ada juga yang coba membangun jaman melalui arisan.
Sumber : http://dinkes.sidoarjokab.go.id/2014/03/10/membangun-kesadaran-pentingnya-sanitasi/