Bahkan menurut Jurnal Kesehatan Masyarakat yang diterbitkan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro yang diterbitkan pada tahun 2016 menyebutkan bahwa ada hubungan yang kuat antara permasalahan sanitasi lingkungan dengan kasus diare yang terjadi di Indonesia. Oleh karena itu, masalah sanitasi tidak boleh Anda anggap.
Untuk itu, jika Anda berencana membangun rumah atau pemukiman untuk tempat tinggal, ada beberapa poin penting yang harus diperhatikan sebagai solusi sanitasi lingkungan yang efisien dan tepat guna bagi keluarga. Apa sajakah poin tersebut? Berikut adalah beberapa di antaranya:
- Pembuatan Instalasi Air Bersih di Rumah
Tentunya kita semua tahu bahwa air adalah sumber kehidupan, sehingga kehadiran air bersih yang cukup di rumah tinggal sangatlah dibutuhkan. Untuk itu, solusi sanitasi lingkungan yang dibutuhkan adalah dengan adanya instalasi air bersih yang baik agar keluarga Anda dapat memiliki kualitas hidup yang lebih baik.
Pembangunan instalasi air bersih ini juga tidak dapat dilakukan dengan sembarangan. Setidaknya ada 3 hal yang perlu Anda perhatikan sebelum membangunnya, yaitu:
- Menentukan sumber air yang digunakan, jika ternyata di sekitar pemukiman ada lebih dari satu sumber air, maka Anda dapat memilih yang paling layak dikonsumsi dan terhindar dari risiko kekeringan. Pemanfaatan lebih dari satu sumber air untuk sanitasi lingkungan rumah yang lebih baik juga tidak ada salahnya, asalkan sistem pipa distribusi dipasang dengan benar.
- Memilih sistem instalasi air bersih yang tepat, dengan memilih dari dua sistem yang dikenal, yaitu sistem terbuka atau tertutup. Sistem instalasi terbuka lebih mudah diperbaiki tetapi debit air yang dihasilkan naik-turun, sementara sistem tertutup menghasilkan debit air yang stabil tetapi lebih sulit diperbaiki jika ada kerusakan.
- Memilih material untuk instalasi air bersih, karena ada banyak material pipa saluran yang bisa Anda pilih, mulai dari PVC, logam, dan juga stainless steel. Jika Anda memilih sistem instalasi yang ditanam, pastikan agar memilih material yang kuat dan tahan lama.
2. Pengelolaan Sampah Rumah Tangga yang Baik
Poin kedua mengenai sanitasi lingkungan rumah adalah pengelolaan sampah. Usahakan agar sistem pembuangan sampah Anda sudah benar, caranya dengan memperhatikan agar sampah padat yang dikumpulkan berada jauh dari jangkauan anak-anak.
Selain itu, pastikan juga agar sampah di rumah Anda dibuang secara berkala agar tidak mengundang lalat dan tikus yang dapat menimbulkan penyakit, karena keduanya dikenal suka berada di sekitaran sampah yang menumpuk. Oleh karena itu, menyediakan tong sampah bagi tiap rumah sangat disarankan. Menyediakan tong sampah yang berbeda untuk sampah organik dan anorganik juga dapat menjadi solusi sanitasi lingkungan yang baik, karena sampah organik dapat Anda manfaatkan kembali sebagai pupuk kompos.
3. Memasang IPAL Komunal untuk Rumah
Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) yang baik sangat dibutuhkan agar rumah tinggal dapat memproses limbah cair domestik. Oleh karena itu, IPAL komunal dapat menjadi solusi sanitasi lingkungan terbaik bagi developer perumahan, karena instalasi ini tidak membutuhkan lahan yang terlampau besar dan biaya investasi yang dikeluarkan juga dapat disesuaikan dengan kebutuhan perumahan Anda.
Tidak hanya itu, menurut laporan dari Mongabay, IPAL komunal dapat membuat jalanan dan saluran sanitasi lingkungan sekitar menjadi lebih bersih dan rapi. Apalagi sisa dari pengolahan limbah cair dapat digunakan untuk menyiram tanaman karena sudah bebas dari zat berbahaya, sehingga kehadiran IPAL komunal memberikan nilai tambah agar perumahan yang Anda kelola lebih ramah lingkungan.
Jika Anda masih bingung menemukan perusahaan yang tepat untuk membangun IPAL komunal, Adika Tirta Daya dapat menjadi solusi yang tepat bagi developer perumahan dan properti hunian lainnya. Dengan biaya yang kompetitif dan pilihan pay for performance, Anda tidak perlu lagi membayar biaya yang tidak wajar untuk kualitas pengolahan air limbah yang kurang baik.
Sumber : https://adikatirtadaya.co.id/3-poin-utama-sanitasi-lingkungan-sebelum-membangun-rumah/