• Skip to main content
  • Skip to primary sidebar
Inapro Instrument

Inapro Instrument

Pusat Sanitarian kit dan kesling kit indonesia

Sosialisasi STBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat) pada Refresing Kader 2 Kelurahan 6 Desa di Wilayah Kerja Puskesmas Ronowijayan Kecamatan Siman Kabupaten Ponorogo Jawa Timur

7 February 2023 by user_seo

Dalam Rangka Verifikasi Desa/Kelurahan STBM, Program Kesling Melaksanakan Sosialisasi Penerapan 5 Pilar STBM. Pelaksana Kegiatan ini oleh Kader di Desa/Kelurahan. Petugas Kesling me-refresh kembali STBM Kepada Kader tentang Penerapan 5 Pilar STBM.

STBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat) merupakan Pendekatan untuk merubah perilaku Higiene Sanitasi melalui pemberdayaan masyarakat dengan metode pemicuan.

STBM punya 5 Pilar, antara lain

1. Stop Buang Air Besar Sembarangan atau BABS

Setiap individu dan komunitas mempunyai akses terhadap sarana sanitasi dasar sehingga dapat mewujudkan komunitas yang bebas dari buang air di sembarang tempat (ODF). dengan Buang Air Besar di Jamban Sehat yang disalurkan pada bangunan bawah saptictank.

2. Cuci Tangan Pakai Sabun atau CTPS

Setiap rumah tangga dan sarana pelayanan umum dalam suatu komunitas (seperti sekolah, kantor, rumah makan, puskesmas, pasar, terminal) tersedia fasilitas cuci tangan (air, sabun, sarana cuci tangan), sehingga semua orang mencuci tangan dengan benar.

3. Pengelolaan Air Minum dan Makanan Rumah Tangga

Setiap rumah tangga telah menerapkan pengelolaan air minum dan makanan yang aman di rumah tangga. dengan mengolah makanan dan minuman dengan baik dan benar, makan dan minuman yang sudah memaluipengolahan sebelum dikonsumsi. menutup mencuci bersih dan menutup semua peralatan makan minum serta peralatan masak agar tidak ada vektor penyakit yang menjamahnya dan akan menjadi media penyakit.

4. Pengelolaan Sampah

Setiap rumah tangga mengelola sampahnya dengan benar, yaitu dengan cara memilah dan memilih sampah organik dan anorganik. Untuk sampah organik bisa digunakan menjadi pupuk kompos atau bisa digunakan sebagai pakan ternak, sedangkan sampah anorganik seperti sampah plastik bisa dengan cara mengurangi penggunaan sampah plastik atau sampah yang penguraiannya sangat lama dan bertahun tahun, bisa juga dengan daur ulang menjadi barang baru dan bisa bermanfaat, atau digunakan kembali sampah yang masih bisa digunakan. Selaian itu tidak memeprlakukan sampah dengan tidak aman seperti membakarnya, membuang sampah di sungai atau selokan.

5. Pengelolaan Limbah Cair Rumah Tangga

Setiap rumah tangga mengelola limbahnya dengan benar. yaitu dengan adanya sumur resapan atau Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL)

Apa yang dihasilkan dari STBM?

Nah dari ke 5 Pilar tersebut diatas jika terlaksana dengan baik dan benar dalam kehidupan sehari-hari dimasyarakat maka akan dihasilakan Menurunnya kejadian penyakit diare dan penyakit berbasis lingkungan yang berkaitan dengan sanitasi dan perilaku melalui penciptaan kondisi sanitasi total.

Sumber : https://puskesmas.ponorogo.go.id/ronowijayan/2022/09/17/ss/

Filed Under: Uncategorized

Primary Sidebar

Pos-pos Terbaru

  • Edukasi Kesehatan: Hygiene Sanitasi Makanan Dan Minuman Pada Mahasiswa UIR Di Masa Pandemi Covid -19 Di Kelurahan Air Dingin, Pekanbaru
  • BAZNAS Bantu Sanitasi Layak untuk Masyarakat Kurang Mampu
  • PENDAMPINGAN PENYUSUNAN DOKUMEN PERENCANAAN PEMBANGUNAN SANITASI PADA MASA PANDEMI COVID-19
  • Mask connector dan Mask Strap Pendukung Sanitasi Covid 19
  • Sosialisasi Panduan Sanitasi dan Higiene Plus+ Pengendalian Risiko Covid-19 di UPI – 7 Juli 2021

Komentar Terbaru

No comments to show.