Wali Kota Banjarbaru H Nadjmi Adhani mengapresiasi Dinas PUPR Banjarbaru bersama kelompok swadaya masyarakat di Banjarbaru untuk membanguneptic tank komunal.
Dengan dibangunnya septic tank komunal ini, diyakini dapat meningkatkan sanitasi lingkungan. Nadjmi menilai, kondisi sanitasi warga akan meningkat setelah tersedianya septic tank komunal ini.
Hal ini disampaikan Nadjmi saat meresmikan sebanyak 162 septic tank komunal di Banjarbaru, beberapa waktu lalu. Diharapkan, hal ini berkontribusi dalam mengubah pola pikir warga tentang pengelolaan sanitasi lingkungan, serta dapat meningkatkan jumlah penduduk yang memiliki akses pelayanan sarana sanitasi dasar.
“Juga meningkatkan jumlah rumah tangga yang memiliki kesadaran terhadap kebersihan, sanitasi, serta mampu mengelola limbahnya dengan benar,” kata Nadjmi.
Intinya, masyarakat terus membiasakan hidup bersih dan sehat. Karena, masalah sanitasi bukan hal yang menakutkan. Nadjmi menegaskan, sanitasi lingkungan yang dikelola dengan baik dan benar, justru dapat menjaga kualitas kesehatan dan kebersihan lingkungan.
Karena itu pula, Nadjmi meminta warga untuk merawat fasilitas ini dengan baik, agar dapat dipergunakan dalam jangka waktu yang lama.
Nadjmi menjelaskan, septic tank komunal yang dibangun ini, melalui kegiatan penyediaan sarana dan prasarana air limbah dari DAK tahun anggaran 2018. Dibangun secara swakelola oleh kelompok swadaya masyarakat yang tersebar di 17 kelurahan.
Pembangunan septic tank dengan melibatkan swadaya masyarakat, menjadi salah satu inovasi yang diluncurkan 2017 oleh Dinas PUPR, melalui inovasi ‘’Si Septik Manja’’ (fungsi tangki septik selain tempat limbah tinja). Pada 2018 inovasi tersebut dilanjutkan pada 17 lokasi berbeda, dan diresmikan penggunaannya pada 2019.