Jakarta, Selular.ID – Grab dan Unicef mengumumkan kolaborasinya di Indonesia untuk menyediakan perlengkapan yang dibutuhkan guna memastikan anak-anak mencuci tangan dengan baik dan benar sehingga tetap aman di sekolah.
Serta, menyediakan alat pelindung pribadi dan perlengkapan kesehatan yang sangat dibutuhkan oleh pekerja medis yang merupakan garda terdepan dalam memerangi pandemi Covid-19.
Para pengguna Grab di Indonesia bisa turut serta dalam kolaborasi ini dengan melakukan donasi kepada Unicef melalui aplikasi Grab yang akan digunakan Unicef untuk menyediakan alat perlindungan pribadi dan juga alat untuk menjaga kebersihan dan kesehatan seperti masker, sarung tangan, sabun, tenda kesehatan, dan baju pelindung untuk melindungi anak-anak yang akan kembali bersekolah, terutama yang tidak memiliki peralatan sanitasi dasar dan para pahlawan kesehatan.
Karin Hulshof, Regional Director for East Asia and Pacific, Unicef, mengatakan, pandemi Covid-19 memberikan dampak bagi semua orang dimana saja, tidak terkecuali mereka yang sudah memasuki usia lanjut dan juga anak-anak yang banyak memiliki kegiatan di luar, seperti sekolah.
Di saat semua orang tengah memerangi pandemi ini, Karin menekankan, Unicef juga terus mengambil bagian dengan memberi prioritas pada anak-anak, yang merupakan generasi penerus bangsa.
“Oleh karena itu, melalui dukungan Grab, kami berharap agar seluruh masyarakat juga bisa bergotong royong memberikan dukungan bagi anak-anak kita terutama saat mereka akan kembali ke sekolah,” jelas Karin Hulshof.
Pengguna Grab dapat mendonasikan uang menggunakan OVO ataupun mendonasikan poin Grab Rewards melalui aplikasi untuk mendukung Unicef mengirimkan pasokan-pasokan penting yang dibutuhkan.
Sementara itu, Neneng Goenadi, Managing Director Grab Indonesia, turut menambahkan, pandemic Covid-19 telah menjadi ujian yang tidak pernah dibayangkan oleh generasi ini. Pengguna, mitra pengemudi dan pengantaran, serta mitra merchant juga turut terdampak dari kondisi ini.
“Namun, kami juga melihat adanya peningkatan penggunaan uang digital dikarenakan kekhawatiran akan keamanan dan kebersihan terkait penggunaan uang tunai. Banyak orang beralih ke platform digital dan kami yakin bahwa banyak pengguna Grab yang ingin membantu komunitas kami dengan berbagai cara, baik melalui donasi digital atau menggunakan poin Rewards mereka,” terang Neneg.
Sejak bulan Februari, Unicef di Indonesia telah melakukan kerja sama yang erat dengan pemerintah dan beberapa mitranya untuk menghentikan penyebaran Covid-19, memprioritaskan anak-anak dalam setiap inisiatifnya dan untuk mengurangi dampak jangka panjang dari pandemi terhadap anak-anak.
Organisasi PBB itu juga telah menyediakan pasokan alat medis, termasuk masker dan alat perlindungan diri lainnya bagi para petugas kesehatan. Unicef juga memastikan bahwa anak-anak dan keluarga memiliki akses air bersih dan sanitasi, serta persediaan alat kebersihan.
Bekerja sama dengan perusahaan seperti Grab membantu Unicef untuk meningkatkan kesadaran mengenai Covid-19 dan dampaknya terhadap anak-anak untuk jutaan pengguna Grab di kawasan ini, serta guna menghasilkan dana yang sangat dibutuhkan.
Di Asia Timur dan Pasifik, Unicef membutuhkan lebih dari US$137,2 juta untuk mendukung respon kemanusiaan terhadap anak-anak yang terkena dampak pandemi Covid-19.
Kerja sama ini mencakup empat negara di Asia Tenggara, seperti, Indonesia, Malaysia, Filipina, dan Thailand.